Mencari Kebahagiaan
Ini adalah bacaan yang bisa membuatku bahagia. Bacaan ini aku peroleh dari brosing yang lupa alamatnya.
Meditasi dan keberlimpahan duniawi
dan spiritual sangat erat hubungannya. Bagi anda yang pernah membaca buku The
Secret tentu masih ingat ini:
”Alam Semesta ini
penuh dengan keberlimpahan untuk semua orang. Anda perlu menyamakan frekuensi
Anda dengan frekuensi Penciptaan dan Anda akan mendapatkan apa yang Anda
inginkan”.
”The Secret”
”The Secret”
Keberlimpahan
Spiritual
Dengan melakukan Meditasi yang baik, kemampuan
spiritual dari setiap Cakra Utama di tubuh non fisik akan berkembang.
Cakra-Cakra Anda akan menunjukkan kemampuan yang sesungguhnya. Penglihatan,
pendengaran, telepati, emosi dan Kesadaran Anda akan meningkat. Batasan-batasan
yang ada sebagai manusia biasa akan lepas, Anda akan mengalami suatu
“perubahan” dalam diri Anda.
Secara non fisik
dapat dilihat jalur hubungan Anda ke Sang Maha Pencipta akan
melebar. Awalnya seperti pada kebanyakan orang mungkin hanya sebesar rambut,
setelah dapat mencapai Meditasi yang dalam atau menerima
inisiasi akan mencapai selebar 3 – 5 cm. Secara bertahap jalur Anda ini akan
terus berkembang sampai selebar tubuh Anda. Bayangkan seperti sebelumnya Anda
berjalan kaki di gang yang sempit kemudian Anda mempunyai mobil sport dan
mengendarainya di jalan tol yang benar-benar bebas hambatan. Kemudian suatu
saat nanti setelah Anda rutin melakukan Meditasi, mobil sport Anda akan berubah
menjadi pesawat jet.
Doa dan keinginan
Anda akan sampai ke Sang maha Pencipta melalui jalur tersebut. Jadi wajar saja
ada orang yang mengatakan bahwa doanya tidak pernah didengar atau dikabulkan
Tuhan. Bukan salah Tuhan dalam hal ini, tetapi mungkin usaha orang tersebut
untuk memperbaiki hubungan tadi tidak cukup baik dan jalurnya belum terbuka
lebar.
Bila rajin meditasi sehingga hubungan Anda sudah
demikian bagusnya dengan Sang Maha Pencipta, tidak ada lagi hal yang perlu Anda
takuti. Tidak ada batasan pada diri Anda. Kedamaian, Kesadaran, keberlimpahan
dan Kebijaksanaan akan selalu bersama Anda. Tentunya semua itu akan diterima
secara bertahap sesuai kesiapan Anda. Semua kesempatan tersebut dapat Anda
peroleh dengan lebih mudah dengan melakukan Meditasi di bawah bimbinganNYA.
Salah satu kunci
penting dalam menerima keberlimpahan baik spiritual maupun duniawi adalah
perasaan berbahagia. Dalam keadaan inilah energi UCL dapat mengalir dengan
lancar ke dalam diri Anda. Buang jauh-jauh rasa khawatir dan takut Anda.
Dengan rutin meditasi dan semakin berkembangnya
Anda secara spiritual, Kebijaksanaan Anda akan tumbuh. Mungkin Anda bingung,
apa yang dimaksud dengan Kebijaksanan? Kebijaksanaan adalah suatu keadaan
dimana Anda telah mengerti dan dapat mengambil keputusan dengan tepat sesuai
suara hati yang murni dalam tuntunan Sang Maha Pencipta. Kebijaksanaan terletak
diatas Kebenaran dan Keadilan. ’Benar’ belum tentu ’adil’ dan ’adil’ belum
tentu ’bijaksana’.
Keberlimpahan Duniawi
Keberlimpahan Duniawi
Tujuan utama Meditasi adalah menyadari sepenuhnya
keberadaan Sang Maha Pencipta dalam diri kita masing-masing. Selain itu,
Meditasi juga secara otomatis membantu kita untuk mendapatkan
keberlimpahan–baik keberlimpahan spiritual maupun keberlimpahan duniawi. Hal
ini menjadi mungkin karena dengan menyadari kita semua adalah bagian dari
ciptaan Nya, kita sudah terhubung dengan Nya dan semua di alam semesta ini.
Oleh karena itu kita juga dapat dengan lebih baik mewujudkan apa yang kita
inginkan.
Saya teringat
kata-kata seorang teman. Dia mengatakan “kok kamu selalu beruntung sih?”, “Aku
selalu saja sial”. Awalnya penulis tidak terlalu memperhatikan hal itu. Ia
mengulangi pernyataan yang sama beberapa kali. Kemudian penulis saya jelaskan
mengapa saya “selalu beruntung”.
Setelah kita
melakukan Meditasi dengan rutin dan benar,
semua Cakra utama akan lebih aktif, jalur energi dan hubungan dengan Sang Maha
Pencipta semakin lebar. Berikut ini saya jelaskan 3 syarat untuk ”selalu
beruntung” berdasarkan pengalaman saya.
1. Putuskan
untuk berhak menerima berkelimpahan
Syarat pertama, untuk menerima keberlimpahan atau keberuntungan adalah Anda putuskan untuk berhak menerimanya, bukan malah menolaknya. Yang dimaksud menolak adalah seperti yang dilakukan teman penulis, mengatakan bahwa dirinya selalu saja sial. Secara sadar atau bawah sadar dirinya telah menolak keberuntungan yang datang padanya dan mengundang kesialan.
Syarat pertama, untuk menerima keberlimpahan atau keberuntungan adalah Anda putuskan untuk berhak menerimanya, bukan malah menolaknya. Yang dimaksud menolak adalah seperti yang dilakukan teman penulis, mengatakan bahwa dirinya selalu saja sial. Secara sadar atau bawah sadar dirinya telah menolak keberuntungan yang datang padanya dan mengundang kesialan.
Tuhan Sang Maha
Pencipta bersifat Maha Pengasih, Maha Pemurah dan Maha Pemaaf. Kalaupun ada
diantara kita semua yang merasa tidak layak untuk beruntung, sukses, sehat dan
bahagia, ini semua adalah suatu “limiting belief” yang kita ciptakan
sendiri. Sang Maha Pencipta tidak pernah membatasi. Setiap individu berhak
untuk beruntung, sukses, sehat dan bahagia seperti yang mereka inginkan. Kita
semua layak di hadapan Nya.
Untuk mendapatkan
keberlimpahan duniawi maupun spiritual, semua “limiting belief” harus
kita hilangkan terlebih dahulu. Penulis sering diajak berkonsultasi oleh
beberapa teman yang mengeluhkan mengapa dia tidak sesukses teman-teman lainnya.
Latar belakang pendidikan dan pengalaman kerja yang dimiliki hampir sama.
Setelah berbicara beberapa saat, penulis menanyakan mengapa dia tidak sesukses
teman lainnya. Dengan pandangan agak bingung teman yang mengeluh ini berkata
dengan agak ragu-ragu. “Memang saya rasa saya tidak sepandai dia dalam mengambil
hati atasan dan kurang pandai bergaul” Nah…., inilah salah satu penyebab
utama kekurang suksesan teman tersebut. Dia mempercayai bahwa dia kurang
pandai mengambil hati atasan dan kurang pandai bergaul.Inilah yang akan
terjadi.
Limiting belief seperti
ini sebetulnya hanyalah merupakan suatu pendapat (yang belum tentu benar
adanya), tetapi lama kelamaan menjadi fakta yang dipercayai oleh teman tadi.
Setiap hari dia “mengutuk” dirinya kurang pandai ini, kurang pandai itu, sampai
pada suatu titik, ini menjadi suatu belief atau kepercayaan dirinya dan
akhirnya menempel pada dirinya dan menjadi semacam “fakta”.
Untuk mencapai
sukses lebih jauh, limiting belief seperti ini harus disadari dan
dihilangkan. Caranya? Dengan percaya kepada Tuhan Maha Pencipta mencintai
kita semua tanpa syarat dan tidak pilih kasih. Dengan menyadari hal ini
sepenuhnya kita akan lebih mudah mencintai diri kita sendiri apa adanya, mulai
“menyadari” dan melihat kelebihan-kelebihan diri sendiri.
Hal ”buruk”
tersebut sebenarnya tidak perlu terjadi kalau kita telah mengerti dan
menerapkan prinsip ini. Pikiran kita adalah energi, segala sesuatu di sekitar
kita bergerak mengikuti pikiran. Jadi bila Anda mau beruntung, ubahlah pola
pikir Anda, terimalah keberuntungan yang datang.
2. Berbahagia
Syarat kedua untuk menerima keberlimpahan adalah selalu berada dalam perasaan bahagia. Hal ini sangat penting. Energi UCL hanya akan mengalir dengan lancar bila Anda dalam keadaan bahagia. Anda terhubung lebih baik dengan Sang Maha Pencipta saat Anda merasa berbahagia berada dekat dengan-Nya. Bila timbul perasaan sedih, risau, iri, dengki segera buang jauh-jauh dan pikirkan saja hal-hal yang menyenangkan. Ingat bahwa Andalah satu-satunya yang dapat menentukan apakah Anda ingin berbahagia atau sebaliknya.
2. Berbahagia
Syarat kedua untuk menerima keberlimpahan adalah selalu berada dalam perasaan bahagia. Hal ini sangat penting. Energi UCL hanya akan mengalir dengan lancar bila Anda dalam keadaan bahagia. Anda terhubung lebih baik dengan Sang Maha Pencipta saat Anda merasa berbahagia berada dekat dengan-Nya. Bila timbul perasaan sedih, risau, iri, dengki segera buang jauh-jauh dan pikirkan saja hal-hal yang menyenangkan. Ingat bahwa Andalah satu-satunya yang dapat menentukan apakah Anda ingin berbahagia atau sebaliknya.
Bila sudah sampai
suatu tahap Kebijaksanaan, terimalah dengan bersyukur dan bahagia apapun yang
terjadi pada diri Anda. Sadari apa yang terjadi merupakan yang terbaik bagi
Anda pada saat itu. Dalam setiap kejadian pasti ada pelajaran dalam hidup Anda
untuk membuat Anda lebih dewasa, lebih bijaksana. Penulis telah
membuktikan teori ini berulang kali, jangan ragu untuk melakukannya.
Keadaan seburuk
apapun, bila Anda hadapi dengan cara yang benar seperti yang telah kami
jelaskan, pasti keadaan akan berubah. Anda tidak perlu lagi merasa menderita
akibat keadaan tersebut, pelajaran hidup Anda mengenai hal itu telah selesai
saat Anda menerimanya dengan bijaksana.
”Tertawa adalah Tonikum untuk hidup Anda”
Charlie Chaplin
3. Berikan Yang Terbaik Kepada Semua
Syarat ketiga yang juga tidak kalah pentingnya adalah sikap hidup Anda terhadap orang lain, mahluk lain dan lingkungan. Dengan memberikan yang terbaik bagi lingkungan Anda, alam semesta juga akan memberikan yang terbaik bagi Anda. Anda tidak perlu mengorbankan segala-galanya untuk orang lain karena itu tidak bijaksana. Anda hanya perlu bersikap kepada orang lain dan lingkungan sebagaimana Anda ingin diperlakukan. Lakukanlah dengan ikhlas. Ingatlah bahwa kita sebenarnya semua adalah satu dengan Sang Maha Pencipta. Bila kita berbuat baik terhadap orang lain berarti kita juga berbuat baik bagi Tuhan dan diri kita sendiri.
”Tertawa adalah Tonikum untuk hidup Anda”
Charlie Chaplin
3. Berikan Yang Terbaik Kepada Semua
Syarat ketiga yang juga tidak kalah pentingnya adalah sikap hidup Anda terhadap orang lain, mahluk lain dan lingkungan. Dengan memberikan yang terbaik bagi lingkungan Anda, alam semesta juga akan memberikan yang terbaik bagi Anda. Anda tidak perlu mengorbankan segala-galanya untuk orang lain karena itu tidak bijaksana. Anda hanya perlu bersikap kepada orang lain dan lingkungan sebagaimana Anda ingin diperlakukan. Lakukanlah dengan ikhlas. Ingatlah bahwa kita sebenarnya semua adalah satu dengan Sang Maha Pencipta. Bila kita berbuat baik terhadap orang lain berarti kita juga berbuat baik bagi Tuhan dan diri kita sendiri.
Ada suatu
cara untuk mempercepat agar keberlimpahan dapat segera Anda terima. Saat
Anda selesai melakukan
Meditasi,
tubuh fisik dan tubuh non fisik akan penuh dengan Energi UCL. Kadang kala
Energi UCL yang mengalir sangat berlebihan. Energi berlebih ini dapat Anda
bagi, salurkan atau “ground” ke bumi untuk dapat digunakan secara positif bagi
bumi beserta seluruh isinya. Bumi akan membalas pemberian ini dalam bentuk
energi sebagai bentuk terima Kasih dan keberlimpahan atau keberuntungan dalam
kehidupan Anda sehari-hari.
Saat saya sering
melakukan ini, keberlimpahan yang diterima sangat jelas dirasakan. Awalnya
tidak terlalu kami sadari mengapa terjadi demikian. Setelah melalui beberapa
kali percobaan dan lebih rutin meditasi baru saya menemukan hubungan ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar