ENGLISH TEACHING CONFERENCE (ETC) 2018
Saat ini banyak disebut era disrupsi yang penuh ide disrupsi
yang out of the box. Hal ini sudah lama ada dalam ELT dengan era pasca
metode yang digaungkan Kumaravadivelu
tahun 2006-an dengan tiga prinsip: particularity, practicality, possibility.
Ide utamanya adalah guru Bahasa Inggris bukan lagi pengguna teori tetapi dalam
menteorikan pengalaman mengajar mereka. Untuk itu diperlukan upaya memperkuat
kapasitas guru untuk dapat menteorikan pengalaman mengajar mereka, dan
mempraktekkan teori mereka. ETC 2018 akan mewadahi para guru yang
sudah/sedang/akan menteorikan pengalaman mengajar mereka dan mensupport mereka
secara penuh sehingga mereka menjadi kuat secara teori dan praktik. Untuk itu
tema yang diusung ETC 2018 adalah
Empowering English teachers through theorising practice.
Dengan tema besar ini kami mengundang para guru Bahasa
Inggris, pemerhati pembelajaran Bahasa Inggris, maupun Pembina pebelajaran
Bahasa Inggris untuk bergabung dan mendiseminasi ide maupun pengalaman menteorikan pengalaman mengajar di semua
level dan konteks pendidikan.
Tema: Empowering English teachers through theorising
practice
Sabtu, 1 September 2018 pukul 08.00-16.00
di Auditorium Prof. Dr. Leo Idra Adriana FBS Unesa Surabaya
Kampus Unesa Lidah Wetan Surabaya